Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Yang terhormat bapak presiden dan wakil presiden indonesia,para menteri cabinet kerja para pemimpin daerah di indonesia seluruh staf tata negara indonesia serta seluruh pembaca yang akan membaca surat saya ini.
Di dalam surat ini saya ingin menyampaikan beberapa kritik dan keluhan terhadap apa yang telah disediakan indonesia untuk para rakyatnya .Indonesia adalah sebuah negara yang besar, negara yang memiliki begitu banyak potensi yang luar biasa dan sumber daya alam yang melimpah . negara telah berusaha mengolah dan mengeksplorasi sumber daya alam yang ada, dengan maksud membantu APBN negara dan mengurangi kemiskinan di indonesia dengan hasil yang di peroleh dari sumber daya alam indonesia. Namun, apa yang tampak sekarang justru berbeda dengan harapan kita seluruh rakyat indonesia. Sumber daya alam yang melimpah memang telah diolah bahkan di ekspor keluar negeri, namun tak membuat kemiskinan di inonesia berkurang, justru bertambah .mengapa hal ini dapat terjadi ? Itu semua karena anggaran yang dihasilkan dari sumber daya alam yang justru untuk kepentingan rakyat justru lari ke kantong orang-orang yang tidak berhak, warga yang membantu mengolah sumber daya alam hanya diberi sedikit upah sementara hasil dari sumber daya alam tersebut jika diekspor akan menghasilkan puluhan bahkan ratusan juta rupiah. Apakah ini yang namanya keadilan? Saya rasa tidak, benar-benar tidak. Akibat ekspoitasi sumber daya alam yang berlebihan, beberapa sumber daya alam yang melimpah di Indonesia tidak lagi menjadi milik bangsa Indonesia melainkan menjadi milik bangsa lain, dalam lingkungan bangsa Indonesia namun tak menjadi hak bangsa Indonesia lagi. Inilah yang terjadi di Indonesia harta berharga milik kita diambil orang lain, sementara hasilnya bukan dinikmati rakyat Indonesia yang membutuhkan melainkan dinikmati oleh mereka yang berkecukupan tapi tak pernah merasa cukup, ya mereka lah yang mengambil keuntungan lebih dari hasil sumber daya alam indonesia.
Harapan seluruh rakyat indonesia, kami ingin apa yang menjadi milik kami tetap kami miliki . Sumber daya alam yang berada di lingkungan kami beberapa telah diambil oleh bangsa lain, bangsa yang hanya menikmati hasil besar tanpa berjuang memperoleh sumber daya alam tersebut.
Tanpa kalian sadari ,kalian telah mengambil mata pencaharian kami, mengambil hak kami, milik kami. Kalian egois, hanya mementingkan diri sendiri. Kalian membiarkan kami menderita dan harta besar milik indonesia dikuasai oleh bangsa lain yang tidak berhak sedikit pun.
Indonesia adalah sebuah negara dengan sumber daya alam yang melimpah,namun apa gunanya jika sumber daya itu dikelola oleh negara lain,negara kita hanya mendapatkan bagian yang sangat sedikit. Kita belum merdeka, disisi lain korupsi yang semakin menjadi trend, dan sumber daya kita sendiri di keruk terus menerus oleh asing. Wajarlah jika banyak pemberontakan terjadi di indonesia tercinta ini.
Kami memberontak atas apa yang seharusnya kami miliki.
Kembalikan bumi, air, udara dan kekayaan alam yang terkandung di dalam negeri ini untuk kemakmuran rakyat, untuk kemakmuran kami. Sebagai contoh, sumber daya alam berupa batu bara, Negara hanya memperoleh 30% yang 70% dikuasai oleh pemegang konsesi yang kebanyakan adalah perusahaan dalam negeri dan asing. Perusahaan milik negara maupun daerah hanya menguasai sedikit saja. Seharusnya pemegang konsesi itu hanya mendapat upah jasa pengambilan, sedangkan batubaranya dikuasai negara untuk dijual atau digunakan sendiri. Sedangkan fenomena yang adaa justru TERBALIK!.
Contoh lain yang nyata adalah sumber daya alam Emas, minyak bumi dan tembaga di Bumi Cendrawasih yang dikuasai oleh Freeport. Indonesia hanya mendapat 10% dari hasil seluruhnya,sementara Freeport memperpanjang masa kontraknya hingga tahun 2020. Mengapa hanya 10% ? Sedangkan minyak bumi saja memperoleh sekitar 80%. Sungguh fenomena yang sangat buruk, kita menjadi budak, tertindas di negeri kita sendiri.
Para penguasa dan pemimpin negeri ini, tolong dengarkan keluhan dan harapan kami, bantu kami dalam mengembalikan apa yang sebenarnya menjadi milik negeri kita tercinta Indonesia. Apakah kita akan selamanya menjadi budak di negeri kita sendiri ? Semua ada di tangan kalian,para pemimpin dan penguasa negeri ini.
Dituliskan bahwa seluruh sumber daya alam yang ada di Indonesia dikuasai oleh Negara, dan dimanfaatkan untuk kemakmuran rakyat. Namun mengapa kalian tega menjual dan mengontrakkannya kepada Negara lain, padahal itu milik kita dan hak kita. Apakah isi UUD tersebut hanya sekedar tulisan yang tidak ada artinya bagi kalian, hanya untuk dilihat tanpa ditaati ? jika itu benar,maka hancur lah Indonesia. Namun jika itu salah, tolong kembalikan hak milik kita bersama. Dengan dikuasai nya banyak sumber daya alam di Indonesia, maka separuh jiwa dan kehidupan kami yang menggantungkan hidup dari hasil oleh sumber daya alam telah kalian renggut.
Melalui surat yang saya buat ini saya mewakili seluruh rakyat Indonesia ingin mengatakan kepada para pemimpin dan penguasa negeri ini, tolong kembalikan apa yang seharusnya menjadi milik kita, tolong kembalikan Sumber daya alam Indonesia,yang dikuasai Negara lain. Kami tidak tau bagaiamana cara nya , kami hanya menyerahkan kepada kalian yang lebih tahu. Bantu kami, kami hanya ingin sejahtera dan tidak larut dalam kemiskinan agar kelak anak cucu kita semua masih dapat menikmati sumber daya alam yang kita miliki. Sekali lagi tolong dengar keluhan hati kami dan bantu kami,wahai pemimpin dan penguasa negeri ini agar kelak Indonesia dapat menjado sebuah Negara yang benar-benar merdeka dan sejahtera.
Terima Kasih. Wassalamu alaikum warahmatullah wabarakatuh
Nurul Ramadhani
Siswi SMAN 1 Bajeng Kabupaten Gowa Provinsi Sulawesi Selatan
0 komentar:
Posting Komentar