728x90 AdSpace


  • Terbaru

    Jumat, 13 Juni 2014

    [Surat Untuk Capres 2014] Jual Diri Kok Tidak Malu

    Kepada Yth.


    Calon Presiden RI


    di.tempat


    Assalamualaikum wr.wb


    Dengan hormat


                Sehubungan datangnya surat ini saya berpesan buat bapak calon presiden Republik Indonesia,bahwasanya rakyat Indonesia butuh pemimpin yang tanggung jawab dan bijaksana bukan hanya pampang sebuah nama dan karir serta prestasi,apa guna itu semua tanpa tanggung jawab dan bijaksana,negara ini negara demokrasi bukan negara reklameisasi yang bisa di pajang untuk berjanji dan banyak kata tapi tanpa bukti,apakah Negara ini dinamakan Demokrasi reklameisasi?,


                Sering kita berbicara tentang sebuah karir atau sejarah,pengalaman,perjalanan,dan beberapa pengalaman mungkin kita lihat ada yang baik ada pula yang buruk,apakah bapak calon presiden bicara pengalaman dalam kesalahan anda?tidak? karna pengalaman baik atau buruk taka ada gunanya tanpa perubahan ,dan deretan janji janji bapak belum tentu rakyat indonesia bisa makmur sejahtera,kata orang jawa "Ape mbok pangan janjine le?",


                Bapak calon Presiden yang saya hormati perlu diketahui bahwasanya bangsa indonesia butuh sejahtera mulai dari sandang pangan papan,dan kesehatan pendidikan,karna sesungguhnya pemikiran di tangan anda,kepala rakyat di tangan anda,indonesia memerlukan perubahan,keadilan,pertanggung jawaban,buat apa ada pemilihan presiden dan wakil presiden kalau visi misinya itu itu aja,kalau itu itu aja tidak usah ganti presiden aja biarkan presiden yang sekarang menjabat,


                Indonesia mempunyai berjuta juta janji dan berjuta juta permasalahan yang harus selesai,yang harus di hadapi dengan hati nurani dan ikhlas hati,bukan mencari pujian dan bukan kesederhanaan semata, karna negara kita itu sudah sangat sederhana dan butuh kemajuan,karna kesederhanaan dalam sebuah rumah tangga dan kesederhanaan dalam negara itu sangat berbeda,kita lihat negera kita ini negara yang rakyatnya matrealistis karna selalu tidak puas dengan kebutuhan,sehubungan dengan kemoderenisasian


                Bapak calon presiden yang berbahagia,karna sesungguhnya janji itu keluar dari mulut dan mulut itu suatu yang bisa dikatakan sampah, kadang berkata A dan terkadang berkata B beribu ribu kali bangsa indonesia mendapatkan janji dan apa bukti dari semua janji janji itu? 0 besar bukan?,sering kita lihat janji caleg, janji cagub, janji cawakot,sering kita dengar dan kita juga sering tertipu janji itu semua,orang yang janji janji itu terkadang ada yang lupa dari mana asalnya dan akhirnya dia tutup mata tutup telinga untuk masyarakat dan karupsi,


    Ini kata kata di lagu saya untuk koruptor dari segi apapun,manapun dan butuh ketanggung jawaban presiden secara tegas!untuk di usut secara tuntas!


    "Katanya demokrasi uang rakyat di korupsi,selalu berjanji janji tetapi tiada bukti,emang siapa gak sakit hati,jika selalu dihianati,hukum harus diperbarui,Korupsi di hukum mati"


    Dan saya meminta tolong untuk bapak calon presiden,kita muak janji,kita muak omong kosong ,kita muak kebohongan,dan ketika koruspsi di dapati,harus korupsi di hukum mati,kita tidak mau terulang janji janji palsu lagi,buktikan,laksanakan,banggakan!!untuk menjadi presiden bukan menjadi hal yang mudah karna itu masa depan kami dan negeri ini,terpilih menjadi presiden bukan karna hebat bukan karna super star tapi karna anda di anggap mampu untuk memajukan,dan melaksanakan.


                Presiden bukan hanya embel-embel atau jabatan atau hanya bisa bikin terkenal,tapi butuh tanggung jawab,anda di perdagangkan diri untuk di pilih,anda di pertarungkan oleh pro kontra anda,anda di korek kesalahan anda,apa kata masyarakat jika anda berdusta?


                Jangan pernah berbicara tentang,RAS,AGAMA, PARTAI anda,ini untuk negara demokrasi bukan biroaksi dan jangan hanya ingin memamerkan nama objek semata,berbagai kalangan dan sejumlah president yang bisa kita sebut berhasil memerdekakan adalah Ir.Soekarno sang proklamator dan selain itu 50-70% bisa di katakakan hanya lumayan,


                Bapak calon presiden yang terhormat,ini pesan terakhir saya "budayakan malu,malulah jika berbohong,malulah ketika anda salah,malulah ketika anda tak dapat mewujudkan masyarakat,karna gagalnya janji seorang presiden lebih hina dari pada pengemis.


                Indonesia butuh anda ! indonesia punya cita cita ! jangan berdusta ! semoga di restui oleh tuhan yang maha kuasa


    sekian dari saya salah dan kurangnya surat saya mohon di maafkan dengan sebesar besarnya


    wassalamualaikum wr. wb



    AHMAD YUSUF ARFIAN


    Siswa MA Mathalibul Huda Mlonggo Kabupaten Jepara Provinsi Jawa Tengah






    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: [Surat Untuk Capres 2014] Jual Diri Kok Tidak Malu Rating: 5 Reviewed By: Jingga Media
    Scroll to Top