728x90 AdSpace


  • Terbaru

    Minggu, 22 Juni 2014

    [Surat Untuk Capres 2014] Harapan-Harapan dari Tanah Pusaka

    Assalamua’alaikum Wr. Wb


    Yth. Bapak Calon Pemimpin Negeri Indonesia


    di


    Tempat



    Dengan hormat, perkenalkan saya Eveline Fauziah, seorang pelajar dari SMA Negeri 2 Cimahi, yang ingin turut serta menyampaikan harapan-harapan kepada Bapak calon presiden beserta wakilnya dalam kurun waktu lima tahun ke depan, di mata seorang pelajar sekolah seperti saya ini.


    Puji syukur kepada Tuhan karena dapat diberi kesempatan menulis surat ini kepada bapak-bapak sekalian, suatu kebanggan untuk saya.


    Beberapa minggu terakhir, berita-berita politik bertebaran di tanah pusaka ini. Entah itu media sosial, televisi, percakapan di warung kopi atau bahkan di kalangan pelajar seperti saya ini. Banyak dari kami yang berbeda pendapat mengenai siapa calon pemimpin negeri ini. Perbedaan pendapat ini tentu saja dipengaruhi oleh beberapa faktor.


    Mengenai calon Presiden untuk tanah pusaka ini, jujur saja saya kaget. Terutama dengan latar belakang yang juga membuat mata saya terbelalak. Apa betul beliau bisa memimpin negeri ini dengan benar? Apa sistem yang mereka koar-koarkan di penjuru negeri, siap mereka laksanakan? Apa janji yang mereka agung-agung kan dapat merubah pondasi yang begitu bobrok di tanah pusaka ini? Apa beliau-beliau itu hanya sebagai pion dari salah satu pihak yang ingin meraup harta kekayaan tanah pusaka ini, dan memperoleh gelar yang akan semua orang tunduk ketika beliau lewat?


    Saya harap tidak.


    Saya berharap, tanah pusaka ini menjadi Indonesia Baru.


    Kami ingin sistem tentang pengobatan untuk rakyat Indonesia dibetulkan. Kami ingin pembicaraan mengenai investor asing yang menggali harta kekayaan zamrud ini segera terdepak, agar kami sebagai pribumi dapat mengenyam harta kekayaan tanah pusaka kami, warisan nenek moyang kami. Apa jadinya Indonesia dalam kurun waktu dua puluh tahun ke depan, apabila kekayaannya dikuras habis oleh negara Adikuasa itu? Indonesia akan terseok-seok kehabisan sumber daya-nya, sementara negara investor tersebut memiliki cadangan bergudang-gudang yang isinya sumber daya alam Indonesia.


    Bapak calon Presiden, kami ingin benar-benar menuntut ilmu yang penuh kualitas, bukan hanya sekedar formalitas nilai bagus – naik kelas – lulus tuntas. Kami ingin sistem pendidikan tidak curang. Kami ingin buku-buku pendidikan tersebar merata dari saudara kami di Sabang sampai saudara kami di Merauke. Kami ingin pintar, kami ingin Indonesia maju. Kalau bapak lihat antusisme dan semangat anak-anak ibu pertiwi untuk belajar, saya patut acungi 4 jempol yang saya miliki. Namun keterbatasan fasilitas lah, yang membuat mereka belajar seadanya.


    Kami ingin orang-orang yang mengambil uang rakyat diberi hukuman setimpal, kami ingin mereka musnah, tolong jangan ajari para penerus tanah pusaka ini menjadi seorang koruptor. Kami ingin ekonomi tanah pusaka ini membaik, tidak ada inflasi, kami ingin surplus! Kami ingin tanah pusaka ini kaya berkat hasil jerih payah para pekerja di Indonesia! Kami ingin sumber daya manusia di tanah pusaka ini tidak sia-sia, kami ingin lapangan pekerjaan, kami tidak ingin menjadi pengemis, kami ingin mempunyai pekerjaan yang layak dengan latar belakang pendidikan yang bagus.


    Indonesia ini begitu kaya, bukan? Mengapa oknum-oknum yang berkhianat dari tanah pusaka ini malah membuat kami begitu dipandang remeh dan miskin?


    Kepada bapak-bapak yang terhormat calon pemimpin tanah pusaka ini, siapapun ia, saya sebagai pelajar berharap dengan amat sangat, agar secuil harapan-harapan tadi dapat dilaksanakan. Sungguh kami haus akan pemimpin yang begitu mengayomi rakyat tanah pusaka dengan segenap hati. Kami rindu akan pemimpin yang begitu ingin mengabdi kepada bangsa berdasarkan Pancasila.


    Saya harap, kontribusi saya melalui surat ini sebagai pelajar yang belum mengerti apa-apa mengenai politik, setidaknya dapat memberi cambukan dan semangat kepada Bapak sekalian, untuk mengatur dengan tegas dan penuh integritas kepada Indonesia yang begitu luas ini, bahwa begitu banyak jiwa yang menaruh harapan kepada Bapak.


    Sekian surat dari saya, mohon maaf apabila tersirat kata-kata yang kurang berkenan.


    Wassalamu’alaikum Wr.Wb



    Hormat Saya,





    EVELINE FAUZIAH


    Siswi SMAN 2 Cimahi Provinsi Jawa Barat




    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: [Surat Untuk Capres 2014] Harapan-Harapan dari Tanah Pusaka Rating: 5 Reviewed By: Jingga Media
    Scroll to Top