728x90 AdSpace


  • Terbaru

    Jumat, 17 Oktober 2014

    Pramuka MAAI Longmarch Menuju Kaki Gunung Ciremai

    ilustrasi [net]
    Kuningan, MadingSekolah 

    Anggota gerakan Pramuka MAAI mengadakan longmarch di Desa Pajambon Kecamatan Kramatmulya Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini diikuti oleh 42 peserta yang terdiri dari anggota Pramuka dan tamu undangan yang berasal dari organisasi-organisasi lain di MAAI Mertapada.

    Dalam kegiatan ini, para peserta dituntut untuk menyusuri kaki gunung Ciremai. Kegiatan dimulai dengan melakukan observasi lingkungan di Desa Pajambon. Setelah itu, para peserta mulai melakukan longmarch dengan berjalan sejauh 6-7 km dari Desa Pajambon hingga menyusuri tanjakan menuju kawasan Cilengkrang, tepat di kaki gunung Ciremai. Perjalanan membutuhkan waktu sekitar satu jam.

    “Kegiatan longmarch ini bertujuan agar kita bisa lebih mencintai alam dan sesama manusia. Seperti yang ada dalam dasa dharma Pramuka, gitu mba,” ungkap Ketua Panitia Longmarch, Leli Sagita ketika ditanya oleh tim redaksi SANSA MAAI mengenai tujuan longmarch, Jum’at (10/10).

    Leli juga menambahkan bahwa manfaat dari kegiatan ini sangatlah melimpah. Beberapa diantaranya yaitu bahwa dengan mengikuti longmarch ini kita bisa mendapatkan pengalaman yang luar biasa, bisa merasakan makna mendalam dari sebuah kebersamaan, bisa belajar beradaptasi dengan alam, serta bisa lebih mensyukuri kekuasaan Allah SWT.

    Setiap tahunnya, anggota Pramuka MAAI Mertapada memang rutin mengadakan longmarch di Lembah Cilengkrang ini. Yang menjadi pertanyaan adalah, mengapa harus di Cilengkrang?

    Dalam hal ini, Leli menjelaskan bahwa mereka memang punya niatan untuk longmarch di lokasi yang berbeda, namun tidak disetujui oleh pembina. “Sebetulnya kami pernah mengusulkan untuk longmarch di lokasi lain, namun pembina tidak menyetujuinya karena Pramuka MAAI memang sudah terbiasa longmarch di Desa Pajambon. Yah mungkin memang sudah jadi kebiasaannya sih, dan kalau longmarch di desa yang sama itu kan bisa meminimalisir berbagai macam kendala yang menghadang. Jadi, pada akhirnya kami mengadakan longmarch di tempat yang sama, yaitu Cilengkrang,” jelasnya.

    Longmarch Pramuka ini bukan hanya sekadar jalan panjang saja, namun mereka juga berkemah di Camp Ground. Mereka membuat tenda dan dapur seadanya. Kegiatan malamnya diisi dengan presentasi hasil observasi yang dilakukan oleh para peserta diawal kegiatan. Pada saat presentasi, masing-masing kelompok menjelaskan hasil observasinya dan kelompok lainnya mendengarkan serta mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang kemudian dijawab dengan jelas oleh kelompok yang bersangkutan, begitu seterusnya. Setelahnya mereka juga menyalakan api unggun untuk menghangatkan diri, karena pada saat itu suhu di kaki gunung Ciremai sangatlah dingin.

    Paginya, mereka melakukan longmarch dari Camp Ground menuju ke Curug Cilengkrang dengan menempuh jarak sejauh 3-4 km dalam waktu kurang lebih setengah jam. Disana mereka menikmati keindahan alam pegunungan.

    Walaupun kegiatan ini terbilang cukup lancar, Leli mengakui bahwa ada sedikit kendala dan kesulitan dalam mempersiapkan kegiatan ini, khususnya pada saat survei. Terlebih lagi, dalam mempersiapkan peralatan-peralatan yang hendak dibawa. Leli setuju bahwa kesulitan dan kendala itu pasti ada, yang penting kita tidak gegabah dalam menyelesaikannya.

    Dan pada malam Sabtu (10/10), Pramuka MAAI dan para peserta lainnya berkumpul untuk menyalakan api unggun di Camp Ground, sambil menghangatkan tubuh, para peserta menghabiskan waktu dengan menyanyikan berbagai macam lagu Pramuka. Beberapa diantara mereka juga ada yang menampilkan yel-yel, puisi, drama, tarian, parodi, dan adu pantun sehingga suasana pun jadi semakin asyik.

    Api unggun memang sangat bermanfaat. Selain untuk menghangatkan tubuh, juga dapat berguna sebagai sumber cahaya di kegelapan dan sebagai pemanis suasana malam saat berkemah. Dalam kegiatan lain api unggun juga dapat diambil kegunaannya. Jadi, api unggun bukan hanya digunakan untuk acara-acara tertentu saja, tetapi dapat pula digunakan untuk sekadar berkumpul dan berbagi keceriaan.

    Roel dan Saf, Kontributor MAAI Mertapada Kabupaten Cirebon
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Item Reviewed: Pramuka MAAI Longmarch Menuju Kaki Gunung Ciremai Rating: 5 Reviewed By: Jingga Media
    Scroll to Top