[caption id="attachment_2297" align="alignnone" width="300"] Google.com[/caption]
Cirebon, MadingSekolah – SMAN 1 Lemahabang baru saja menginjak usia ke 51 tahun. Sebagai sekolah tertua , SMAN 1 Lemahabang masih saja terus meraih prestasi dalam segala bidang, baik akademik maupun non akademik. Baru - baru ini, SMAN 1 Lemabahang kembali menjuarai perlombaan tingkat wilayah 3 Cirebon.
Qorry Ashifa Yulandar, siswi kelas 10 IPA 2 di SMAN 1 Lemahabang ini meraih juara 3 tari topeng se wilayah 3 Cirebon yang diselenggarakan SMA Widya Utama kota Madya Cirebon (9-16/3). Qorry bisa bersaing dengan kontestan lain dari sekolah - sekolah yang ada di kota Madya Cirebon, Palimanan, Losari, Gegesik, Indramayu, Majalengka, dan Arjawinangun. Kurang lebih ada 50 peserta tari topeng yang ikut bertanding dalam perlombaan tersebut.
Walaupun baru sembuh dari sakit, Qorry mengaku nyaman ketika menampilkan tariannya. salah satu faktor kesuksesannya, karena Qorry mengaku sudah terbiasa dan menyukai tari topeng.
"Membawakan tariannya nyaman soalnya emang udah biasa dan memang suka. Rasa nervous pasti ada tapi pas musik udah mulai dimainkan, rasa nervous itu hilang dengan sendirinya. Gak nyangka sih, bakal masuk 3 besar soalnya waktu itu qorry tampil kurang maksimal, karena qorry baru sembuh dari sakit apa lagi banyak peserta lain yang pastinya bagus". Ungkap Qorry, saat diwawancarai mengenai lomba tersebut.
Terima kasih Qorry! Sudah mengukir prestasi yang luar biasa! Terus semangat!
LA, BERPRESTASI!!
Oleh : Delvi Sulistin Monawati
(Kontributor SMAN 1 Lemahabang)
Cirebon, MadingSekolah – SMAN 1 Lemahabang baru saja menginjak usia ke 51 tahun. Sebagai sekolah tertua , SMAN 1 Lemahabang masih saja terus meraih prestasi dalam segala bidang, baik akademik maupun non akademik. Baru - baru ini, SMAN 1 Lemabahang kembali menjuarai perlombaan tingkat wilayah 3 Cirebon.
Qorry Ashifa Yulandar, siswi kelas 10 IPA 2 di SMAN 1 Lemahabang ini meraih juara 3 tari topeng se wilayah 3 Cirebon yang diselenggarakan SMA Widya Utama kota Madya Cirebon (9-16/3). Qorry bisa bersaing dengan kontestan lain dari sekolah - sekolah yang ada di kota Madya Cirebon, Palimanan, Losari, Gegesik, Indramayu, Majalengka, dan Arjawinangun. Kurang lebih ada 50 peserta tari topeng yang ikut bertanding dalam perlombaan tersebut.
Walaupun baru sembuh dari sakit, Qorry mengaku nyaman ketika menampilkan tariannya. salah satu faktor kesuksesannya, karena Qorry mengaku sudah terbiasa dan menyukai tari topeng.
"Membawakan tariannya nyaman soalnya emang udah biasa dan memang suka. Rasa nervous pasti ada tapi pas musik udah mulai dimainkan, rasa nervous itu hilang dengan sendirinya. Gak nyangka sih, bakal masuk 3 besar soalnya waktu itu qorry tampil kurang maksimal, karena qorry baru sembuh dari sakit apa lagi banyak peserta lain yang pastinya bagus". Ungkap Qorry, saat diwawancarai mengenai lomba tersebut.
Terima kasih Qorry! Sudah mengukir prestasi yang luar biasa! Terus semangat!
LA, BERPRESTASI!!
Oleh : Delvi Sulistin Monawati
(Kontributor SMAN 1 Lemahabang)
0 komentar:
Posting Komentar